Pandemi
Covid-19 mengharuskan kegiatan belajar mengajar atau bekerja dari rumah
menggunakan platform video konferensi. membuat banyak aplikasi teleconference menjadi booming
karena hampir seluruh penduduk dunia menggunakan aplikasi meeting online untuk
tetap terhubung. Perangkat lunak video
conference menjadi kebutuhan yang mengalami demand yang tinggi sebagai
satu- satunya alternatif yang paling aman dan terbukti dapat diandalkan
dibandingkan untuk tetap ke kantor ditengah wabah.
Secara teori video conference juga mampu mengatasi masalah geografis karena
setiap orang bisa terhubung tanpa harus memikirkan jarak. Permasalah komunikasi
dapat terpecahkan dan pekerjaan juga dapat dikirim melalui email. Bahkan tidak
hanya rapat kantor, dengan menggunakan video
conference ini, juga dapat melakukan seminar web (webinar) maupun pelatihan
dengan mengundang banyak peserta dan kegiatan belajar mengajar didalamnya. Banyak
kelebihan dan keuntungan yang saya rasakan ketika menggunakan konferensi video
terutama untuk bidang pendidikan. Berikut pengalaman yang dirasakan ketika
menggunakan konferensi video dari segi kelebihannya :
1.Meningkatkan produktivitas karena kemampuan VTC untuk berbagi dokumen,
ide atau gambar dengan mudah.
2.Mengefektifkan waktu.
3.Tak keluar biaya transport atau biaya lainnya bagi
penyelenggara webinar
4.Bisa merangkul banyak peserta dari mana saja dan
kalangan mana saja.
5. Bisa dilakukan dimana saja, kapan saja.
Dari kelebihan tersebut tak sedikit
kekurangan dari konferensi video yang saya alami selama ini, baik menjadi
penyelenggara atau peserta, yaitu :
1.
Koneksi
Jaringan Internet atau Sinyal
2.
Biaya
untuk membeli platform dengan fitur lengkap
3. Tidak
dapat diulang apalagi jika kapasitas memori tidak cukup untuk merecord
4.
Peran
di rumah, terkadang menjadi terkendala, bisa saja berbentrokan dan menjadi
tidak fokus dalam menyimak.
0 komentar