Belajar di Belakang

        Pagi ini terasa berat tapi pikiran saya teringat... Ya weekend ini ada pertemuan membahas Video Pembelajaran yang bekerjasama dengan Bandung TV . Bukan - bukan... saya bukan guru modelnya, tapi kali ini saya jadi orang di belakang layar, mecuri - curi ilmu per film an dari Kang Iyang Phadiyangan yang menjadi tamu pemateri hari ini di SDN 133 Banjarsari Kota Bandung.


            Beliau memang ahlinya dalam mengatur di belakang kamera dan sebagai artis didepan kamera, tidak salah banyak sekali ilmu yang beliau beri pada kami tim kreatif guru - guru Kota Bandung dalam menyukseskan TV Bandung sebagai media pembelajaran di tengah pandemi ini. Beliau tahu persis the power of guru di depan murid - muridnya di kala tatap muka, dengan pandemi ini semua terbalik karena tidak sedikit guru yang gugup dan ciut di depan kamera. 
        Guru diharuskan berinovasi sekreatif mungkin agar pembelajaran menarik dan variatif. Semua orang berfikir bagaimana caranya seluruh siswa Kota Bandung mendapatkan pembelajaran yang sama rata tanpa memberatkan orang tua untuk membeli kuota. Seperti yang ditekankan Pa Sekdis "Semua ini memang merubah kontruksi pendidikan tapi coba pakailah ilmu hikmah, yang dibutuhkan sekarang adalah inovasi dan kreatifitas digital. Ingat bahwa science, technologi, art melekat dan tidak terpisahkan. Apa gunanya pengetahuan bila tidak ada teknologi yang menunjangnya, jika keduannya sudah muncul apakah layak dan dapat di terima oleh semua orang? maka sudah jelas perlu seni didalamnya agar lebih menarik". Semoga sedikit banyaknya saya dapat menyukseskan, dan menorehkan karya untuk mewarnai dunia pendidikan di Indonesia khususnya Kota Bandung.



0 komentar

Menghargai Peran Guru: Sebuah Refleksi Pada Hari Guru

Hari Guru adalah saat yang istimewa bagi para pendidik di seluruh dunia. Sebuah kesempatan bagi kita semua untuk merenung, menghormati, dan ...